KAWANPUAN.COM – Seorang pendaki Gunung Kerinci yang cedera berhasil selamat setelah mendapat pertolongan dari Tim SAR Gabungan Jambi.
Pendaki Gunung Kerinci yang cedera di Shelter 3 bernama Martinus (31), seorang warga Jakarta. Berikut kronologi penyelamatan pendaki Gunung Kerinci.
Tim SAR gabungan yang terdiri dari Basarnas Pos SAR Kerinci, Balai TNKS, Organsisasi Mapala, dan warga, mengevakuasi seorang pendaki atas nama Martinus (31) asal Jakarta.
Korban mengalami cedera saat melakukan pendakian di Gunung Kerinci. Setelah mendapatkan informasi awal pada Jumat, (18/8), Tim SAR gabungan pergi menuju lokasi kejadian.
Shelter 3 pada siang hari dengan cuaca hujan ringan. Setelah kurang lebih perjalanan selama 10 jam, Tim SAR gabungan akhirnya tiba di lokasi pada malam hari.
Setelah sampai di lokasi kejadian, Tim SAR Gabungan langsung melakukan penanganan awal terhadap korban untuk menstabilkan cedera pada bagian kaki.
Pada dini hari, Sabtu (19/8) korban langsung di evakuasi menggunakan tandu oleh SAR gabungan dari Shelter 3 menuju Posko R10 di Gunung Kerinci, Jambi.
Cuaca saat proses evakuasi di lokasi hujan deras sehingga mengakibatkan jalur cukup licin dan berlumpur. Akhirnya pada pukul 10.30 WIB korban berhasil di evakuasi menuju Posko R10.
Selanjutnya, korban cedera di bawa menuju puskesmas terdekat menggunakan ambulance untuk dilakukan penanganan medis lebih lanjut.
Komandan Pos SAR Kerinci, Bambang Hermawan, mengucapkan banyak terima kasih kepada unsur-unsur yang terlibat dalam proses evakuasi ini.
“Semoga Tim SAR gabungan selalu menjaga kekompakan dalam setiap pelaksanaan operasi SAR,” ujarnya sebagaimana Kawanpuan kutip, Minggu (20/8).
Kasi BB TNKS, Nurhamidi, dikonfirmasi membenarkan hal ini. Saat ini korban jatuh di Shelter 3 masih dalam perawatan.
“Iya, ada pendaki asal Jakarta yang terjatuh, saat ini sudah berhasil dievakuasi dan dalam kondisi perawatan di rumah sakit terdekat,” tutup Kasi BB TNKS Nurhamidi.