KAWANPUAN.COM – Selebgram Samarinda mendadak viral dan minta Bripda IN nikah resmi. Ini menyusul nikah siri antara Bripda IN dengan Selebgram Samarinda.
Kisah cinta Selebgram Samarinda bernama Lilis (33) tahun tak seindah yang ia bayangkan. Rupanya, Pria yang jadi dambaan hatinya hanya mau nikah siri.
Pria yang jadi labuhan hati sang Selebgram ini adalah seorang oknum polisi berpangkat Bripda dengan inisial nama IN berusia 25 tahun.
Kejadian ini spontan membuat nama Selebgram Samarinda menjadi topik perbincangan usai melaporkan suami sirinya ke instasi Polri setempat.
Lilis merasa di permalukan oknum polisi tersebut karena sudah di nikahi secara siri sejak Januari 2022.
Namun Bripda IN justru menyampaikan kabar akan menikahi gadis pilihan orangtuanya.
Tak terima dengan hal itu, Lilis langsung melaporkan oknum anggota polisi, Bripda IN (25), ke Mapolresta Samarinda, untuk meminta pertanggungjawaban.
Wanita yang berprofesi sebagai pengusaha pakaian dan selebgram tersebut mengaku di permalukan oleh Bripda IN yang sudah menikahinya secara siri.
Selebgram Samarinda Korban Cinta Bripda IN
Lilis menuntut Bripda IN menikahi secara resmi, tak peduli masih ada cinta atau tidak di antara mereka.
“Rasa sakit yang terburuk adalah ketika seseorang membuatmu merasa istimewa kemarin, dan membuatmu merasa tidak diinginkan hari ini”.
Begitulah ucapan pertama yang keluar dari bibir Lilis saat memberikan keterangan kepada wartawan usai melaporkan oknum polisi tersebut.
Pemilik usaha pakaian berbasis online ini mengaku telah hancur setelah di campakkan begitu saja oleh Bripda IN usai menikah secara siri pada Januari 2022 lalu.
Lilis Selebgram Samarinda menceritakan awal mula bertemu dengan pemuda tersebut pada Juli 2021, di sebuah acara pernikahan kerabatnya.
Karena saling tertarik, sejak saat itu Selebgram kondang dengan ribuan followers ini pun merasa nyaman akan perlakuan baik dari Bripda IN hingga akhirnya jatuh cinta.
Tidak ingin kehilangan sosok yang ia rasa mencintainya dengan tulus juga untuk menghindari perbuatan terlarang, Lilis pun meminta IN menikahinya secara siri.
“Dia mau, tapi katanya jangan sampai keluarganya tahu karena hubungan kami tidak direstui. Dan saya setuju, yang penting hubungan kami tidak zina,” ungkapnya.
Kisah Cinta Lilis Selebgram
Namun, bagaikan madu yang hanya sesaat memberikan rasa manis, tiga bulan setelah pernikahan Lilis mengaku sikap IN mulai berubah.
Di mana, anggota Polri tersebut semakin jarang mendatanginya. Bahkan lebih sakit lagi, lanjutnya, rupanya IN menjauh sebab akan segera menikah dengan seorang gadis pilihan orangtuanya.
“Saya datangi orangtuanya dan saya bilang sudah menikah siri dengan IN. Tapi malah keluarganya meneror saya,” bebernya kepada para awak media.
Dengan perlakuan tersebut, perempuan berdarah Bugis ini mengaku sangat merasa hancur. Bagaimana tidak, IN telah membuatnya seakan kehilangan segalanya.
“Mantan suami saya mengejar saya. Minta kembali sama saya. Tapi saya acuhkan karena lebih memilih IN,” ucapnya terbata-bata sebagaimana Kawanpuan.com lansir dari Tribunnews.
“Sakitnya lagi, hak asuh kelima anak saya jatuh ke tangan mantan suami. Mau ketemu saja susah,” ucapnya lirih dan tak kuasa lagi membendung air mata.
Saat di singgung keinginannya saat ini, Lilis mengaku hanya minta untuk di nikahi secara sah oleh IN dalam kondisi apapun. “Mau dia cinta atau tidak cinta. Nikahi saya, karena saya sudah di permalukan,” tuturnya.
“Karena selama ini saya tidak pernah meminta uang dari dia. Tinggal juga di rumah saya. Keberatan dia apa?” ujarnya sambil bertanya.
“Kalau tidak mau menikah secara resmi, saya minta dia di proses dan di berikan hukuman seberat-beratnya,” ucapnya.
Sementara itu, Ketua Tim Reaksi Cepat Perlindungan Perempuan dan Anak (TRC-PPA) Kalimantan Timur Rina Zainun melalui Biro Hukumnya, Sudirman menerangkan pihaknya telah melakukan pendampingan hukum terhadap Lilis.
Di mana mereka telah membuat laporan terkait perkawinan yang tidak diketahui oleh kedinasan. “Karena yang di laporkan dalam perkara ini merupakan anggota Polri,” jelasnya.
Dia menambahkan, beberapa waktu lalu antar kliennya dan terlapor telah menjalani mediasi di hadapan beberapa saksi oleh pihak kepolisian, namun tidak membuahkan hasil.
“Jadi akan menempuh jalur hukum. Penghulu yang menikahkan mereka juga telah diperiksa oleh Propam,” tandasnya.
