Benny Mamoto Jadi Sorotan, Begini Kronologinya

Benny Mamoto Jadi Sorotan

KAWANPUAN.COM – Belakangan ini nama Benny Mamoto jadi sorotan netizen hingga membuatnya trending topic di media sosial Twitter. Begini kronologinya.

Warganet di Twitter tampak geram dengan sikap Benny Mamoto yang terkesan membela Polri ketimbang tugasnya sebagai pengawas polisi di Kompolnas.

Pakar hukum Tata Negara, Refly Harun menyayangkan sikap Ketua Harian Kompolnas Benny Mamoto yang terkesan hanya menjadi juru bicara Kapolri ketimbang menjalankan tupoksinya.

Hal itu berkaitan dengan pernyataan Benny Mamoto terkait kasus tewasnya Brigadir J.

“Harusnya dia sebagai anggota Kompolnas tidak jadi jubir kepolisian, tapi mengkritisi apakah polisi sudah bekerja dengan baik atau tidak,” kata Refly, Senin (8/8/2022).

Refly menegaskan kalau Kompolnas itu bekerja untuk memberikan masukan kepada pemerintah agar kinerja kepolisian profesional.

“Kompolnas itu jadi mata dan hatinya presiden, bukan malah jadi jubirnya polisi. Jadi salah kaprah Benny Mamotoya,” tambah Refly, melansir dari wartaekonomi.id.

Refly pun kemudian mengingatkan kembali pernyataan awal Benny Mamoto saat kasus tewasnya Brigadir J, terkesan banyak pernyataan Benny yang lebih berat sebelah.

“Saya inget pernyataan Benny, katanya tidak ada janggal aneh. Dia terlalu dekat antara pengawas yang di awasi, yang terjadi: Benny terkesan bukannya menjadi pengawas tapi sebagai jubir kepolisian. Sekaligus jubir kasus ini, malah banyak pernyataannya sudah di bantah itu keliru. Orang sudah curiga dari awal, memang aneh sense of logic-nya dia,” kritiknya.

Sebelumnya, Warganet saat ini ramai membahas ucapan Ketua Harian Kompolnas, Irjen (Purn) Benny Mamoto yang beberapa waktu lalu bahwa tidak ada yang janggal dalam peristiwa meninggalnya Brigadir J.

Seperti contoh, Benny mengatakan bahwa Bharada E merupakan juara menembak sehingga bidikannya tepat. Namun, baru-baru ini pernyataan tersebut di bantah oleh Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) dan pengacara Bharada E.

“Bharada E tidak jago menembak. Baru latihan menembak pada Maret 2022,” ujar Wakil Ketua LPSK, Edwin Partogi Pasaribu.

Hal itu lantas membuat warganet geram dan nama Benny Mamoto langsung jadi sorotan. Umumnya warganet menuding Benny Mamoto tidak profesional dalam menjalankan tugasnya di Kompolnas.